“Menghadirkan Harapan: Bersama Lawan TB di RS Bunda Pengharapan Merauke”
Di ujung timur Indonesia, di kabupaten Merauke, terdapat sebuah tempat yang menjadi oase bagi para pasien yang berjuang melawan penyakit infeksi paru. Rumah Sakit Bunda Pengharapan Merauke, yang tergabung dalam Yayasan Santa Maria Lourdes Larantuka, berdiri tegak dengan tekad kuat: mengakhiri TB di 2030.
Namun, perjalanan menuju kesembuhan tidak selalu mudah. Pasien TB sering kali terabaikan, dan kenyamanan dalam perawatan seringkali menjadi impian jauh. RS Bunda Pengharapan, yang saat ini berstatus sebagai RS Tipe D, berusaha untuk berkembang menjadi RS Tipe C. Namun, tantangan dana menjadi batu sandungan.
Dengan klaim BPJS yang rendah, RS ini membutuhkan bantuan kita semua. Gedung rawat inap khusus pasien TB dan penyakit menular lainnya adalah langkah awal. Ruangan ini bukan hanya tempat tidur dan peralatan medis. Ini adalah tempat harapan, tempat di mana pasien merasa didengar, dihargai, dan diberi kesempatan untuk sembuh.
Biaya pembangunan ruangan TB mencapai Rp 2,519,927,285. Angka yang besar, tetapi setiap rupiahnya bernilai. Ruangan ini akan menjadi benteng melawan penyebaran infeksi TB. Di sini, pasien akan merasakan kenyamanan dan perawatan yang layak.
Mari bersama-sama, dengan dukungan dari BAKKAT dan banyak pihak lainnya, kita wujudkan ruangan ini. Jadikan RS Bunda Pengharapan Merauke sebagai tempat yang lengkap, baik, dan penuh harapan. Setiap sumbangan adalah investasi dalam keselamatan pasien dan masa depan yang lebih baik.