Gereja Katedral Kristus Raja Tanjung Karang adalah gereja Katolik pertama yang berdiri di tanah Lampung. Didirikan pada 16 Desember 1928 sebagai bangunan sederhana. Seiring dengan pertumbuhan umat, tahun 1960 dilakukan renovasi besar menuju bangunan permanen yang kemudian diberkati dan diresmikan pada tanggal 25 Mei 1961 oleh Pastor Paroki Romo Boeren.
Sejak saat itu, Gereja Katedral menjadi saksi perjalanan iman umat dari generasi ke generasi di Bumi Ruwa Jurai. Selama hampir satu abad, gedung ini menampung doa, air mata, sukacita, tahbisan, perayaan sakramen, dan kisah hidup umat yang tak terhitung jumlahnya.
Memasuki Yubelium 100 Tahun, umat Katedral meneguhkan satu harapan kuat: merenovasi dan memperbarui sarana–prasarana agar Gereja Katedral tetap layak, nyaman, aman, dan siap menyambut pelayanan pastoral masa depan.
Semangat ini juga selaras dengan arah pastoral PERPAS GELAR ke-III Keuskupan Tanjungkarang, yang mendorong pembaruan Gereja Katedral Kristus Raja menjelang usia seabadnya di tahun 2028.
Pembangunan Gedung Ferdinando sebagai wadah kegiatan pelayanan & pembinaan umat. Ini menjadi fondasi awal penguatan prasarana pendukung.
Renovasi berlanjut mencakup pembangunan dan penataan prasarana penting:
Memasuki pekerjaan renovasi bangunan gereja lama, pembaruan struktur, tata ruang liturgi, dan fasilitas umat agar selaras dengan kebutuhan pastoral modern.
Renovasi Gereja Katedral bukan hanya proyek fisik. Ini adalah panggilan iman untuk ikut serta menorehkan jejak syukur kepada Tuhan, memberi warisan rohani bagi generasi anak & cucu, menyediakan ruang yang layak untuk ibadat, pembinaan, dan pelayanan sosial gereja serta mengungkapkan cinta umat: tenaga, doa, dana, dan keterlibatan.
Saat ini pekerjaan renovasi sudah memasuki ±80% tahap finishing. Wujud baru Gereja Katedral mulai tampak megah dan meneguhkan. Kapasitas Gereja Katedral dapat menampung ±1.200 umat untuk Perayaan Ekaristi.
Dengan rendah hati kami mengajak seluruh umat dan simpatisan Gereja Katolik di mana pun berada untuk ikut ambil bagian (berdonasi) dalam penyelesaian proses finishing renovasi Gereja Katedral Kristus Raja Tanjung Karang.